Peletakan Batu Pertama Mengawali Pembangunan Kantor Dan Pastori GSJA SHEKINAH Bintuni
BINTUNI ~ LIHATPAPUA.COM ~ Ibadah syukur yang di Pimpin Pdt. Dr. Ayub onge mengawali prosesi peletakan Batu pertama, Pembangunan gedung dan Pastori Gereja Sidang Jemaat Allah Shekinah yang berada di km 3 kampung Cutibo Teluk Bibtuni Papua Barat, Rabu (04/3/20).
Ibadah di ikuti seluruh para tamu undangan juga para pegurus wilayah gereja Shekinah Teluk Bintuni, Sekretaris daerah gereja Sidang Jemaat Allah Papua Barat, Pemerintah Setempat yang di hadiri Wakil Bupati Matret kokop SH, Setda Gustaf Manuputty, Kepala seksi Urusan agama Kristen Kmentrian Agama kab.Teluk Bintuni Daniel sesa SE, dan Kepala distrik Bintuni.
Usai Ibadah, di lanjutkan dengan Prosesi Peletakan Batu pertama dari 10 Perwakilan, Diawali dari Sekretaris daerah gereja Sidang Jemaat Allah Papua Barat, Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni Dan selanjutnya.
Pembanguna Gedung Kantor dan Pastori Gereja Sidang Jemaat Allah Shekinah ini, Menelan Dana diperkirakan sebesar 1.85- 2 Milyar Rupiah, Yang bersumber dari Dana Bantuan sosial Bidang Keagamaan Provinsi Papua Barat dan Pemda kabupaten Teluk Bintuni.
Gedung kantor dan Pastori Gereja Didirikan di atas Lahan 256 M2, Berlantai 2, Struktur: Beton Bertulang, Lantai: Granite, Plafond: Gypsum, Atap: Spandex + Semi Dak Beton.
Sesuai dengan rencana penggunaan Bagunan Tersebut, Lantai 1: Kantor, Ruang Sekolah Minggu/Serba Guna, Toilet Pria dan Wanita, sedangkan Lantai 2: Pastori, Ruang Tamu, Kamar Tidur Tamu, Teras, Toilet, Dapur.
Bupati Teluk Bintuni Dalam sambutannya, yang di bacakan oleh Sekertaris Daerah ( Sekda ) Kabupaten Teluk Bintuni Gustaf Manuputty S.Sos, MM, mengatakan ” membangun manusia indonesia seutuhnya tidak dapat hanya bertumpu pada salah satu aspek saja, melainkan merupakan keseimbangan antara pembangunan jasmani, rohani, fisik dan mental, lahiriah dan batiniah, dalam situasi seperti sekarang ini, pembangunan dalam aspek mental spiritual sangatlah penting dalam membangun mentalitas masyarakat yang semakin kuat menghadapi berbagai tantangan, oleh sebab itu Pembangunan di bidang spiritual menjadi salah satu indikator keberhasilan pembangunan sumber daya manusia Indonesia secara umum, maupun masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni secara khusus ” ungkap Bupati.~( manullang)
